Salam Selamat Idul Fitri, alhamdulillah pada hari ini kita Umat Muslim di Seluruh Dunia melaksanakan Hari Raya Idul Fitri/Hari Kemenangan. Bersillaturrahmi sudah menjadi kebiasaan untuk kita semuanya di hari leberan ini, oleh alasannya itu kita jangan hingga merusak hari kemenangan ini dengan hal-hal yang kita anngap sepele ternyata sanggup merusak keindahan akan sillaturrahmi. Silahkan disimak berikut ini apa saja hal-hal yang harus di hindari dan diterapkan ketika sillaturrahmi lebaran.
![]() |
Sumber Gambar : Google |
Dilansir dari lampung.tribunnews.com, berikut ini hal-hal yang harus kita hindari dan terapkan ketika sillaturrahim lebaran:
1. Hindari Gosip
Kebanyakan dari kita khususnya perempuan jikalau sudah berkumpul niscaya akan bercerita, namun ada dongeng tersebut yang rasanya orang lain menjadi bosan untuk mendengarkannya alasannya setiap bertemu masih itu-itu saja yang dipertanyakan. Seperti: Kapan Menikah? Si A kini kerja dimana? Kenapa belum Wisuda? dan lain sebagainya.
Widiawati Bayu, Psi, psikolog perkawinan dan keluarga dari Kasandra Psychological Practice menyarankan, “lebih baik mencari topik dialog yang sifatnya netral. Misalnya seputar bulan Ramadhan dan Lebaran. Dengan menciptakan dialog netral akan menghindari ketidaknyamanan di momen yang baik ini.”
2. Salah Ucap
Kata-kata memang tak sanggup ditarik kembali, adakalanya seseorang kecoplosan ucapan yang ternyata menyinggung salah satu pihak. Apabila hal ibarat ini terjadi maka salah satu pasangan/anggota keluarga harus sanggup menetralisir dan pribadi mengoreksi apa yang dimaksud dengan ucapan tadi.
3. Pamer
Barangkali di lingkungan kita banyak yang ibarat ini. Hal tersebut sanggup dilihat dari penampilan yang waw maupunn ceirta sukses dirinya atau anak dan suami. Dapat dimaklumi bahawa keberhasilan tersebut ingin juga disampaikan kepada kerabat lain. Bagaimna untuk menyikapinya? atau Adakah cara untuk mengerem diri untuk tidak pamer?
Sebenarnya tidak semuanya pamer tersebut bermakna negatif tapi ada juga sisi positifnya seperti, mengambil pemberlajaran dari dongeng sukses tersebut. Tidak ada salahnya kita menanyakan tips-tips apa untuk sanggup mewujudkannya. Karena bagi yang sharing akan merasa lebih nyaman alasannya mereka bahagia ada dongeng yang direspon dan didengarkan. Keuntungganya kita juga berguru dari pengalaman keberhasilan mereka kata Widiawati.
4. Tradisi menyebarkan duit/ angpau
Memberikan duit kepada sanak saudara merupakan kebiasaan yang sudah dibangun ketika momen lebaran. Tradisi angpau biasanya diberikan kepada keluarga-keluarga sebagai bentuk terimakasih kita terhadap rezeki yang telah kita dapatkan selama setahun ini.
5. Rasa iri
Tanpa kita sadari, perasaan negatif ini memang gampang menghinggapi setiap individu. Tentu setiap orang menginginkan adanya perkembangan positif dalam kehidupannya, ” Sillaturrahmi justru menjadi momen kita untuk intropeksi diri. Tidak perlu berpikir atau melihat rummput yang lebih hijau. Tapi, leibh baik berbenah diri dimulai dari diri kita sendiri”.
6. Perselisihan antar anak-anak
Berkumpul dengan sanak-saudara tak jarang ada bawah umur kecil yang berantem sesama sepupu. Apa yang harus dilakukan oleh orangtua? Sepanjang yang dimaksud berantem bukan pekelahian fisik tentu kita sebagai orang bau tanah secara bijak melera mereka. Meskipun adakalanya ketidaksesuaian pikiran dan ingin menang sendiri sanggup menjadi pemicu.
7. Berbusana Sopan
Selain kita harus menjaga ucapan, berda di tengah-tengah keluarga besar ada baiknya kita juga harus menjaga kesopan dalam berbusana. Tak berlebihan tapi juga tetap santun dalam suasana tersebut.
8. Memahami Kebiasaan
Dalam bersillaturrahmi kita juga harus memahami kebiasaan tuan rumah seperti, yang lebih muda menyalami yang lebih tua, apakah ada ritual sungkeman, makanan apa yang harus kita bawa, dan lain sebagainya.
9. Berbaur
Manusia sebagai makhluk sosial tentu perlu membaur dengan keluarga lainnya sehingga tidak terkesan menyendiri dan dikatakan sombong. Hal ini juga harus diajarkan kepada anak-anak.
10. Beda itu Indah
Sekecil apapun hal yang anda anggap tak sesuai, selalu hilangkan prasangka jelek dan terima segala kekurangan orang lain. Dengan kata lain, bercerminlah sebelum kita berucap atau melaksanakan sesuatu.
Demikianlah tips-tips yang harus kita hindari dan terapkan ketika sillaturrahmi Idulfitri Hari Raya Idul Fitri ataupun Idul Adha. Semoga bermanfaat dan terimakasih…